Tangerang - Sebanyak 16 anggota Entrepreneur Organization (EO) Japan singgah di Plaza Toyota cabang keenam, di kawasan pemukiman Gading Serpong, Tangerang . Bisnis Toyota yang menggurita di Indonesia menjadi daya tarik bagi para pebisnis Jepang ini.
Ke-16 anggota EO Japan ini singgah untuk melihat dan mempelajari bagaimana bisnis otomotif di Indonesia berlangsung.
“Mereka kami berikan presentasi informasi bisnis otomotif nasional, dari sejarah, kondisi saat ini hingga forecast ke depan” ungkap Robert Wardhana, Managing Director, grup Plaza Toyota, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (12/1).
“Para pebisnis asal Negeri Sakura yang hadir ini kebanyakan bergerak di bidang teknologi e-commerce, perdagangan, otomotif, advertisementhingga usaha restoran dan event promotion ini memang sengaja datang ke Indonesia untuk mencari celah bisnis dan kemungkinan berinvestasi di tanah air. Dan tentu saja menjadi kebanggaan bagi kami (Plaza Toyota) bila akhirnya mereka pilih untuk menjadi contoh model bisnisnya,” ujar Robert.
Plaza Toyota sebagai authorized dealer Toyota belakangan ini memang makin meningkat popularitasnya seiring dengan segenap prestasi yang direngkuh. Inilah dealer yang mengusung konsep bangunan berdesain modern, standar pelayanan kelas dunia dan memiliki tenaga mekanik kerap menjadi juara di berbagai kompetisi atau kontes mekanik.
Robert yang kebetulan merupakan anggota EO Indonesia juga menambahkan, bahwa organisasi ini berbeda dengan dengan perkumpulan pengusaha lainnya.
"EO memiliki regulasi dan nilai-nilai yang sangat khas, sepertiboldly go dimana masing-masing anggota dalam menjalankan bisnis harus bisa meng-encourage diri sendiri, respect for the people, make a mark, lalu ada pula non-solicitation policy yang sangat melekat di organisasi ini.”
Pertumbuhan bisnis yang meningkat secara signifikan pada grup Plaza Toyota memang menjadi daya tarik anggota EO Japan ini untuk mengulik lebih dalam lagi bagaimana grup ini menjalankan usaha.
Penjualan ritel 2011 tumbuh semakin besar dibanding tahun sebelumnya juga menjadi indikasi suksesnya bisnis Plaza Toyota.
“Ya, kami berpikir bahwa pemasaran produk Toyota di Indonesia sangat baik, dan kami ingin mempelajari sisi ekonomi Indonesia dilihat dari sudut pandang otomotif. Kami juga tertarik mempelajari hal lain seperti Logistik, E-Commerce, IT dan banyak kemungkinan lain,” ujar Yasumasa Yokohama ,salah satu anggota EO Indonesia yang kebetulan menjadi penghubung EO Japan.
“Kesempatan dan kemungkinan untuk melakukan bisnis di Indonesia saat ini sangat bagus. Indonesia merupakan pintu masuk untuk melakukan bisnis bagi para anggota EO Japan,” tutup Yasumasa.
EO berdiri sejak 1987 ini sudah memiliki sekitar 7.500 anggota di 38 negara dan dipecah menjadi 188 chapter. Anggota EO adalah pengusaha berlevel CEO, owner atau level top management sebuah perusahaan yang beromzet minimal US$1 juta/tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar